JAKARTA – Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah melakukan kunjungan ke Kawasan Industri Krakatau, Cilegon sebagai tindak lanjut atas undangan PT Krakatau Steel nomor HM.01/NS-14946/R&T-KS/I/2023 tanggal 13 Januari lalu. Kunjungan dilakukan pada Jumat, 20 Januari 2023 dan dikhususkan pada fasilitas Pabrik Hot Strip Mill yang ada di dalam kompleks kawasan industri.

Selain kunjungan ke fasilitas pabrik, KNKT juga melaksanakan kegiatan diskusi dengan PT Krakatau Steel sebagai produsen baja, Kemenhub dan Bappenas sebagai regulator, dan perwakilan Karoseri, Askarindo, dan Pertamina Patra Niaga sebagai pengguna material.

Kunjungan dan diskusi ini merupakan sebuah upaya awal KNKT dalam mencari solusi atas masalah-masalah pada keselamatan transportasi jalan yang berhubungan dengan material. "Ide awal pertemuan ini adalah banyak kendaraan ODOL dan banyaknya temuan korosi pada superstruktur kendaraan." ujar Ketua KNKT, Soerjanto Tjahjono pada saat membuka diskusi.

Merujuk pada temuan KNKT, superstruktur sebuah kendaraan yang menggunakan material yang mudah kropos akan meningkatkan fatalitas ketika kendaraan tersebut terlibat dalam kecelakaan, seperti yang terjadi pada kecelakaan Bus Wisata di Bantul tahun lalu. Akan hal tersebut, KNKT sangat merekomendasikan para produsen otomotif untuk menggunakan baja dengan kualitas tinggi pada kendaraan yang diproduksi. Selain itu, pemakaian baja berkualitas dengan berbobot ringan dan kekuatan yang lebih kuat juga dapat mengurangi terjadinya overload pada kendaraan.

Ke depannya KNKT akan merencanakan kunjungan ke Karoseri Bus, Mobil Tangki, dan Kereta Tempelan dan mengadakan workshop untuk pembahasan lebih mendalam agar didapatkan titik temu antara karoseri sebagai pengguna dan PT Krakatau Steel sebagai pemasok baja.

Diketahui PT Krakatau Steel merupakan sebuah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang salah satu produknya adalah Hot Rolled Coil atau baja lembaran panas yang merupakan jenis produk baja yang dihasilkan dari proses pengeloran panas. Baja lembaran panas memiliki banyak jenis aplikasi yang di antaranya adalah untuk komponen dan rangka otomotif. Diharapkan dengan adanya produk baja berkualitas tinggi, KNKT berharap kegiatan kunjungan dan diskusi ini dapat memberikan solusi pada faktor material di keselamatan transportasi LLAJ. "Saya mengharapkan dengan berkumpulnya kita di sini, ada solusi konkrit yang bisa kita hasilkan", tutup Soerjanto.